Saat ini masyarakat, khususnya orang tua sangat selektif untuk memilih institusi pendidikan yang akan membimbing putra putri mereka. Hal ini berkaitan dengan banyaknya sekolah yang ada, mulai dari negeri, swasta, hingga sekolah berbasis agama. Pada dasarnya sekolah adalah sebuah institusi yang merupakan agent of change untuk generasi penerus dalam mempersiapkan masa depan melalui sistem pembelajaran. Maka diperlukan keistimewaan pada suatu sekolah yang menjadikan orang tua percaya untuk menitipkan masa depan anaknya melalui sistem pembelajaran pada sekolah tersebut.
Sekolah yang baik adalah yang memiliki rata-rata nilai siswa, kehadiran guru, dan tingkat kelulusan yang tinggi dan memuaskan. Disamping itu tingkat alumni tidak bekerja yang rendah menjadi salah satu tolak ukur baiknya sekolah, terutama pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Untuk menghasilkan unsur-unsur sekolah yang baik tersebut, maka tidak hanya kurikulum pendidikan yang perlu diperhatikan, mutu manajemen sekolah menjadi salah satu faktor penting untuk itu.
SMK dijelaskan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Pasal 15 bahwa pendidikan kejuruan merupakan pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu. Keberadaan SMK didasarkan atas kebutuhan dunia kerja akan sumber daya menengah yang profesional. Sehingga SMK harus menjamin peserta didiknya untuk siap terjun dalam lapangan pekerjaan setelah lulus sekolah.
ISO 9001:2015 merupakan sertifikasi penjamin sistem manajemen mutu suatu organisasi, salah satunya SMK. Sertifikasi ISO 9001:2015 sangat membantu SMK untuk memiliki manajemen mutu berstandar internasional yang menjadi salah satu penjamin kualitas input dan output sekolah. ISO 9001:2015 pada SMK disesain untuk mengatur sistem dan manajemen dalam mengelola dan menghasilkan sistem pendidikan dan alumni yang siap bekerja.
ISO 9001:2015 tidak hanya fokus pada hasil yang ingin dicapai tetapi proses juga menjadi hal yang diperhatikan. Proses komunikasi dan alur koordinasi dalam sekolah akan dibuat suatu sistem dengan uraian kerja, penanggung jawab, dan Standard Operational Procedur (SOP). Untuk memastikan keefektifan sistem maka dilakukan audit, baik dari internal maupun eksternal sekolah. Audit ini yang akan menemukan kelemahan sistem yang selanjutnya dilakukan perbaikan. Pengukuran proses tersebut harus dilakukan secara berkala.
SMK bersertifikasi ISO 9001:2015 harus melakukan pengauditan setiap tahunnya dan setelah tahun ketiga maka SMK wajib meresertifikasi, terlebih jika ada pembaharuan seri pada ISO yang dimiliki. ISO 9001:2015 mensyaratkan sekolah untuk menjamin keunggulan siswa, baik selama proses pendidikan maupun setelah lulus. Hal ini sesuai dengan tujuan SMK yaitu mempersiapkan generasi muda berkualitas untuk siap bekerja.
Peluang SMK dengan sertifikasi ISO 9001:2015 dalam bersaing di dunia global semakin luas, termasuk dunia internasional. Perusahaan baik nasional maupun internasional lebih melirik SMK dengan sertifikasi ISO 9001:2015 karena sudah terjamin kualitas output. Beberapa perusahaan sudah menjalin kerja sama dengan SMK bersertifikasi ISO 9001:2015 untuk penyediaan tenaga kerja. Sehingga saat ini penting untuk SMK memiliki sertifikisi ISO 9001:2015 agar menjamin kualitas, baik manajemen maupun alumni yang dihasilkan.
0 Comments